Senin, 07 Februari 2011

SEJARAH SINGKAT JUJITSU

a.            Sejarah dan perkembangan beladiri Ju – Jitsu

            Kalau dilihat dari sejerah perkembangan bela diri di dunia, maka mulanya cara perkelahian yang di lakukan oleh manusia sangat primitif, tidak mengenal aturan sama sekali karena tujuan akhir dari cara berkelahi dari jaman primitif itu adalah mengalahkan lawan degan segala cara agar lawan dapat di kuasai atau di bunuh. Cara berkelahi seperti ini berangsur – angsur berubah karena pengaruh kebudayaan manusia.letak geografis negara dan kepandaian manusia. Dari tahun ke tahunbentuk perkelahian itu makin lama makin sempurna dan akhirnya mempunyai metode / cara yang teratur dan sistematis untuk dipelajari.
            Teknik Jiu-Jitsu,Ju-jitsu atau Ju-Jutsu adalah sejak jaman kuno yaitu sekitar dua abadsebelum masehi ( 230 tahun SM ). Jadi sangatlah naif jika ada bela diri yang lahirnya jauh sesudah masehi mengklaim menjadi induk dari Jiu-Jitsu.teknik Jiu-Jitsu uni dulunya dipakai oleh para kesatriya Jepang (Samurai Warrios).
            Berdasarkan catatan literatur kuno di jepang, tekni bela diri tertua adalah SUMO     (gulat jepang). Teknik-teknik membanting dalam sumo tumbuh dan berkembang bersamaan dengan tumbuhnya teknik membanting Jiu-Jitsu,sebab secara umum teknik membanting dalam sumo dipakai juga dalam Jiu-Jitsu.
            Saat pemerintahankaisar suinin ( 230 tahun SM ), di jepang telah ada suatu bentuk pertandingan adu kekuatan fisik yang pemenangnya diberi hadiah.dalam pertandingan itu telah di pakai teknik membanting dan menghimpit tbuh lawan agar tidak bisa bergerak dengan jalan menindih di atas tubuh lawan ( awal timbulnya kuncian Jiu-Jitsu ).
            Pada masa 23 tahun SM, seorang yang bernama “Morning-no-Sukune” berhasil membunuh lawanya “Tayimi-no-Keyaya” dengan menggunakan teknik cekikan dan tendangan.selanjutnya teknik bantingan, kuncian, tendangan pukulan, tangkisan berkembang terus dari tahun ke tahun di negeri Jepang.tetapi saat itu teknik Jiu- Jitsu hanya dipelajari secara tertutup dan fanatik di kalangan masing-masing marga/klan/suku.
Kerahasian belajar teknik Jiu-Jitsu itu baru diketahui untuk dipelajari secara terbuka pada masa pemerintahan pangeran Teijun (tahun 850-880).dimana saat itu mulai dibuka sekolah-sekolah  Ju-jitsu tetapi masih khusus untuk orang-orang tertentu
            Pada era kamakura ( tahun 1185-1136 ) muncul sekolah Jiu-Jitsu aliran Daito-Ryu Aiki-Jujutsu, yang telah mengkombinasikan teknik bela diri tangan kosong dengan teknik menggunakan senjata yaitu “Daito”  ( pedang yang panjangnya 39 inchi ),didirikan oleh Jendral Shinra Saboru Yoshimitsu. Kemudian kemudian aliran Take – nu- Uchi Ryu oleh pangeran Toichiro Takeuchi pada tahun 1532. seorang jago pedang ( Swoardman ) paling legendaris, miyamoyo mushasi (Arete Mayemon) menciptakan aliran yogyu ryu.berikutnya aliran Tenji-Shinyo Ryu didirikan oleh Iso metemon ( aka mastari yanani ) yang merupakan penggabungan dua aliran Yoshin Ryu dan Shin-no-Shindo ryu.
            Pada sekitar tahun 1300 M dikenal dikenal tokoh jago Jui-jitsu bernama Akiyama Shintoki, yang menciptakan teknik – teknik pertarungan yang hebat dan lebih maju di banding bela diri yang ada di jepang saat itu sehingga ia berhasil menjagoi pertandingan bela diri yang ada pada saat itu. Karena tahun itu di pandang sebagai “Tahun kebangkitan Jui-Jitsu”.
            Pada Tukugawa era ( 1603-1867) sampai dengan masa restorasi Meiji sekitar tahun 1868.Jiu-Jitsu tumbuh dengan pesat di Jepang dan bermunculan sekolah – sekolah Jiu-Jitsu baru seperti Sekhiguchi-Ryu,Shinkage-Ryu,Kyushin-Ryu dan masih banyak lagi.
            Dari tahun ke tahunmasih banyak lagi aliran-aliran yangmunsul.dan banyak pula pemuda jepang maupun negara lain yang belajar pada beberapa liran sekaligus sehinggamembentuk lagi aliran- aliran baru bahkan melarikan beladiri baru.
            Jogiro kano setelah berlatih Jiu-Jitsu aliran Tenji-Shinyo Ryu dan Kito Ryu dia menciptakan bentuk bela diri baru dengan menghilangkan teknik- teknik yang mematikan dan mengutamakan sport yangdiberi nama JUDO.belediri Judo menitik beratkan pada inti gerakan membanting dan mengunci.
            Pada sekitar tahun 1901 muncul lagi pemuda jepang yang berbakat bernama Morchei Uyeba ( Kito Ryu, Daito Ryu Aiki Jujutsu dan Shinkage Ryu ) menciptakan beladiri Aikido pada tahun 1925 yang menitikberatkan pada teknik Aiki Jutsu.
            Pada waktu yang bersamaan seorang pemuda korea bernama Yang Shui Choi datang untuk berlatih Jui-Jitsu di jepang ( Aliran Daito-Ryu Aiki-Jujutsu ) kemudian ia pulang kekorea dan mengubah teknik Jiu-Jitsu dengan bela diri asli korea(Tang So Do) menjadi suatu bela diri baru yaitu HAPKIDO pada tahun 1945.
            Selain ketiga beladiri diatas masih banyak lagi bela diri yang lainya yang juga berasal dari Jiu-Jitsu.

b.            Perkembangan Ju-Jitsu di Indonesia
     
            Bela diri Ju-Jitsu khususnya aliran Kyushin Ryu masuk ke indonesia pada masa pergolakan perang dunia ke II (1942) dibawa oleh se orang tentara jepang yang bernama “Ishikawa” karena itu Ju – Jitsu indonesia (IJI) di kenal dengan aliran “I Kyushin Ryu”.
Ishikawa kemudian mewriskanilmunya kepada Raden sutopo ( Ponorogo ) yang kemudian diturunkan kepada ke lima muridnya yaitu Drs.Firman Sitompul (Dan X), Drs.Heru Nurcaho (Dan VII),Drs.Bambang Supriyanto (Dan VI),Irjen Pol.DPM Sitompul SH,MH
( Dan V ) dan Drs.Heru Winoto (Dan V).kelima murid inilah menjadi cikal bakal tumbuh dan berkembangnya Ju-Jitsu indonesia , sebelum di bentuk organisasi Institut JU-Jitsu Indonesia (IJI)”.Ju-jitsu dikenal dengan sebutan perkumpulan beladiri Ju-Jitsu “BANTARAN ANGIN” yang berpusat di ponorogo ( yang sekarang nama bantaran angin dipakai salah satu nama klub binaan Institu Ju-jitsu Indonesia yang terkenal mengikuti pertandingan-pertandingan Profesional seperti TPI FAIGHTING,RCTI DUEL,dll).untuk mengembangkan Jujitsu ke seluruh Indonesia maka kemudian pusat pengembangan Ju-jitsu di pindahkan ke Jakarta.disinilah di bentuk suatu Organisasi resmi dan berbadan hukum yang bernama “Institut Ju-Jitsu Indonesia”disingkat IJI”.tepatnya tanggal 8 Desember 1981.
            Pada tahun itu juga saat diadakan demonstrasi beladiri Ju-Jitsu di perguruan tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) jakarta, Ju-Jitsu berhasil mendapatkan penghargaan serta pengakuan dari kedutaan besar Jepang.disamping itu Ju-Jitsu Indonesia (IJI) telah tergabung dalam induk organisasi Ju-Jitsu Dunia yaitu World Council Of Jiu-Jitsu Organization (WCJJO) Yang berpusatdi London.
            Hingga saat Institut Jujitsu Indonesia telah melaksanakan pelatihan – pelatihan maupun pendirian Dojo ( Tempat Latihan ) di berbagai Kesatuan TNI-POLRI Instansi Pemerintahan/Swasta. Perusahaan dan Lembaga Pendidikan antara lain sebagai berikut :
  1. bekerja sama dengan markas besar Kepolisian Republik Indonesia dengan SKEP KAPOLRI No Pol : B/3545/XI/1999 : tentang penggantian Beladiri  POLRI dengan beladiri Ju-Jitsu para Perwira ,Bintaram dan Tamtama di seluruh POLDA di Indonesia beserta jajaranya serta di pendidikan kepolisisan.
  2. PTIK ( perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian ),POLDA JATENG, POLDA DIY,POLDA JATIM,POLRES dan POLRESTA Malang, POLRES Sidoarjo,POLRES sumenep.
  3. GRUP I, II, III, IV, serta DENMAKO Komando Pasukan Khusus (KOPASSUS) TNI – AD.
  4. KOSTRAD 328 TNI – AD Cilodong Jawa Barat.
  5. PASPAMRES RI ( Pasukan Pengaman Presiden )
  6. Pelatihan penggunaan Tonfa ( Tongkat T Polisi ) antara lain untuk peragaan bela diri tongkat T pada upacara HUT POLRI ke 57 Di Lapangan Terbang Pondok Cabe, PUSDIK GASUM Porong,PUSDIK BRIMOB Watukosek, SECAPA POLRI,POLDA JATIM, POLDA JATENG dan POLRES Sidoarjo.
  7. Perusahaan – Perusahaan antara Lain : PT.Tjiwi kimia , hotel santika, BCA di penegoro, Bank Danamon pemuda, PT UBS (Untung Bersama Sejahtera ).PT karya dua raksa, PT.Karya Mini Indo Cipta, PT Indocipta, PT mega surya mas dan Lain – Lain.
  8. Di sekolah- sekolah mulai SD,SLTP DAN SMU/SMK baik negeri ataupun Swasta.
  9. Perguruan tinggi Negeri atau Swasta Di Indonesia antara lain
UNAIR surabaya, ITS Surabaya, UNESA surabaya, UNIBRAW Malang, UTAG DKI Jakarta dan Surabaya, UPN veteran DKI Jakarta dan Surabaya.UNTAR DKI Jakarta,Univ. 45 Surabaya, STESIA Surabaya, UBAYA Surabaya,UNUD Bali,UNCEN Papua dan masih banyak lagi yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu.